Andorra vs Inggris, pemain timnas Inggris merayakan gol ke gawang Andorra dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Andorra vs Inggris: Kane Bawa Tiga Poin, Tuchel Kritik Performanya

Hasil Pertandingan Andorra vs Inggris

Pertandingan Andorra vs Inggris di Estadi de la FAF, Stadion baru di Encamp, Andorra, pada Sabtu (7/6/2025), Inggris menang tipis 1‑0 atas tuan rumah Andorra dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa (Grup K). Satu‑satunya gol dicetak oleh Harry Kane pada menit ke‑50 berkat umpan terobosan dari Noni Madueke.

Dengan kemenangan ini, Inggris mempertahankan rekor sempurna—9 poin dari 3 laga—di puncak klasemen Grup K.

Statistik dan Performa Permainan Selama Pertandingan Antara Andorra vs Inggris

Penguasaan bola: Inggris dominan sekitar 80%, namun kesulitan menembus pertahanan rapat Andorra.

Peluang terbatas: Tim tuan rumah bertahan sangat dalam, memaksa Inggris hanya mencetak satu gol dari sedikit peluang sejati.

Pemain terbaik: Noni Madueke mendapat pujian sebagai kreator gol, sementara Jordan Henderson dan Reece James mendapat penilaian rendah.

Baca Juga: Indonesia vs China 2025: Garuda Menang 1-0, Peluang Lolos ke Ronde 4 Terbuka Lebar

Tuchel Kritik Serius Skuadnya

Selama Andorra vs Inggris, pelatih Thomas Tuchel tidak puas meski meraih kemenangan. Ia menyebut timnya kehilangan intensitas di 20 menit terakhir dan “kurang serius terhadap laga Kualifikasi Piala Dunia Roy Keane bahkan menilai beberapa pemain “terlihat bosan setelah gol.

Tuchel menegaskan bahwa Inggris tidak bisa mengandalkan Kane saja; para penyerang lain harus tampil lebih tajam dan proaktif.

Head-to-Head dan Rekor Grup

  • Rekor pertemuan: Inggris tak pernah kalah dari Andorra, kini total sudah 7 laga tanpa kebobolan.
  • Stadion anyar: Estadi de la FAF baru dibuka pada Mei 2025 dan menjadi tuan rumah laga Kualifikasi untuk pertama kali.

Dampak Klasemen dan Tantangan Berikutnya

Dengan 9 poin, Inggris tetap di puncak Grup K, unggul atas Serbia dan Albania. Mereka selanjutnya menghadapi laga sulit menghadapi Senegal dalam laga persahabatan. Tuchel juga akan melakukan evaluasi, terutama pada lini serang, agar performa lebih konsisten.

Meski berhasil meraih tiga poin krusial, performa Inggris menunjukkan bahwa kualitas dan intensitas masih harus ditingkatkan—terutama jika ingin tampil di Piala Dunia 2026. Tuchel harus memastikan para pemain tak hanya mengandalkan rekan senior, Harry Kane, tapi juga mampu menciptakan peluang tanpa ketergantungan.

Ketahui Juga: Emil Audero Ungkap Dahsyatnya Atmosfer GBK: Komunikasi Pemain Sampai Terhambat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *